Salah satu daerah di Indonesia sebagai penghasil kopi berkualitas dengan rasa yang nikmat adalah provinsi Jambi. Ya, barangkali Jambi belum terlalu dikenal sebagai penghasil kopi. tapi tahukah traveler ternyata beberapa tahun terakhir kopi dari provinsi Jambi mulai dilirik oleh banyak kalangan, baik lokal maupun mancanegara.
Mau tahu kopi apa aja? Berikut ulasannya
Kopi Arabika Kerinci Jambi
Kopi kerinci yang hidup di kaki gunung kerinci
Kopi arabika Kerinci tidak perlu lagi diragukan soal rasanya. Kopi ini pernah dinobatkan sebagai kopi terenak se Indonesia dalam festival kopi di Jakarta pada tahun 2017 lalu. Kopi Arabika Kerinci hidup di ketinggian 700 Mdpl sampai 1200 Mdpl. Kopi ini banyak dijumpai di Kayu Aro, Kayu Aro Barat, dan Gunung Tujuh, kabupaten Kerinci. Seperti kopi arabika lainnya di Indonesia, kopi Arabika Kerinci juga banyak diminati oleh pecinta kopi Espresso. Sesuatu yang unik dari Kopi Arabika Kerinci adalah rasanya, karena di dominasi oleh rasa jeruk dan buah. Selain itu aromanya pun cukup menggugah selera, khas seperti aroma Spicy dan Kokoa
Biji kopi arabika kerinci
Kopi Arabika termasuk limited edition karena tidak diproduksi dalam skala yang besar. Setiap bulannya hanya meproduksi sekitar 3-5 ton biji kopi dari perkebunan. Jumlah ini tergolong kecil jika dibandingkan dengan kopi arabika terbaik lainnya yang ada di Indonesia. Rasa yang istimewa, serta stok yang terbatas membuat Kopi Arabika Kerinci memiliki harga yang cukup tinggi di pasaran.
Semenjak memenangi event berkelas nasional, kopi Arabika Kerinci kemudian dilirik oleh kedai kopi terpopuler di dunia, yaitu Sturbucks. Kopi ini mulai dipertimbangkan untuk dijadikan item kopi Speciialty, disejajarkan dengan kopi terbaik lainnya yang ada di dunia. Ya, Melihat cita rasa dan tempat hidupnya, maka wajar jika Kopi Kerinci diminati oleh kedai kopi yang satu ini. Kopi Kerinci memang cukup spesial, selain berada di dataran tinggi, Kopi Kerinci juga tumbuh di daerah yang bertanah vulkanik, dan membuat kopi ini semakin lezat dan khas
Kopi Liberika Tanjung Jabung Barat, Jambi
Biji kopi liberika tungkal
Kopi Leberika termasuk salah satu kopi yang lebih tahan terhadap penyakit karat daun atau Hemileia Vastatrix (HV). Jenis kopi ini sebenarnya adalah endemik Afrika. Namun kemudian dibudidayakan di beeberapa negara termasuk Indonesia. Berdasarkan sejarahnya Kopi Liberika ini dibawa oleh Belanda pada tahun 1878 ke Indonesia untuk menggantikan tanaman kopi Arabika yang rusak. Lambat laun kopi ini kemudian dikembangkan. Di Indonesia sendiri, kopi jenis ini bisa ditemukan di Bengkulu dan Jambi
Buah kopi liberika tungkal
Khusus di provinsi Jambi, kopi Liberika dapat di jumpai di kabupaten Tanjung Jabung Barat. Berbeda dengan Kopi Arabika Kerinci yang tumbuh di dataran tinggi, Kopi Liberika justru tumbuh di daerah gambut. Kopi ini tumbuh subur di daerah kelurahan Mekar Jaya, kecamatan Betara. Masyarakat lebih mengenalnya dengna nama Kopi Liberika Tungkal Komposit. Terdapat sekitar 2700 ha kopi di tanam di daerah ini yang dikelolah oleh beberapa kelompok tani
Kopi Robusta Merangin
Biji Kopi Robusta Merangin
Setelah Kopi Arabika Kerinci yang memenangi ajang bergengsi di nasional pada tahun 2017 lalu, pada tahun berikutnya giliran Kopi Merangin yang unjuk gigi. Kopi ini menjadi pemenang di ajang yang sama bergengsinya pada tahun 2018.
Kopi Robusta Merangin paling banyak di jumpai di daerah Jangkat. Kopi ini dikenal sebagai Kopi Jangkat. Kopi jenis ini sudah beradapatasi dengan landscape Bukit Barisan selama lebih dari 100 tahun. Hidup di ketinggian 1000 Mdpl, kopi ini menghasilkan cita rasa yang tinggi, khas penyangga gunung Masurai Merangin-Jambi. menariknya kopi merangin diolah dengan sentuhan tangan dan tetap menjaga kearifan lokal. Hal inilah yang menjadikan rasa kopi ini sangat unik, dan berkarakter
Tempat hidup kopi robusta Merangin Jambi
Dengan rasa yang nikmat tidak heran kemudian kopi ini semakin di gandrungi, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Bahkan karena prestasi dan rasanya, kopi ini di bandrol hingga harga Rp. 300.000/ kg. Salah satu harga Kopi Robusta tertinggi sejagad.
Nah, itulah kopi-kopi yang populer di provinsi Jambi. Jadi jika berkunjung pastikan traveler sempat untuk mencicipi salah satunya
Salah satu suku tertua di provinsi Jambi adalah Suku Bathin, yang merupakan suku dari keturunan melayu tua. Keberadaan suku ini masih bisa terlihat di Kampung Lamo, desa Rantau Panjang, kecamatan Tabir, kabupaten Merangin.
Merangin adalah salah satu kabupaten yang memiliki banyak sekali tempat tempat menarik, baik dari budaya, religi, hingga wisata alam. Wisata alam yang akan kita bahas kali ini adalah spot wisata yang masih sangat alami di kabupaten yang mengusung “Seloko Tali Undang Tambang Teliti” ini.
Senja di Bukit Tempurung memang selalu menarik untuk dinikmati. Terlebih dari ketinggian dengan suasana yang tenang dari hiruk pikuk keramaian. Mengaku pecinta senja?
