Provinsi Sumatera Barat tidak hanya dikenal dengan masakan Rendangnya yang menggugah selera, tapi juga deretan wisata dengan pemandangan alamnya yang memukau.
Di Bungus, Teluk Kabung, Padang terdapat sebuah pulau kecil yang tidak berpenghuni dan masih jarang dikunjungi. Pulau ini menyimpan keindahan yang tidak kalah cantik dengan pulau pulau lainnya yang tersebar di Indonesia. Bahkan pulau ini kerap dijuluki Raja Ampatnya Sumatera Barat.
Namanya adalah pulau Pemutusan. Nama ini memang masih sangat asing terdengar di telinga dan tidak sepopuler pulau Swarnadwipa dan pulau lain yang berada di sekitar pantai Bungus. Tapi jangan salah, soal pemandangan dan ketenangan, pulau ini wajib menjadi pilihan.
Pulau Pamutusan
Aktitas dan pemandangan menarik yang bisa dinikmati
Meski pulau ini terbilang kecil dan hanya memiliki luas sekitar 8 hektar, tapi bukan berarti tidak ada hal menarik yang bisa diperbuat. Berkemah adalah aktivitas pertama dan paling wajib traveler lakukan jika datang berkunjung.
Sangat disayangkan bila hanya datang dan pergi begitu saja setelah sampai di sini. Akan banyak moment yang bisa didapatkan jika bermalam sambil berkemah terlebih bila traveler datang dari tempat yang jauh.
Tidak perlu bingung untuk menentukan dimana harus mendirikan tenda. Karena terdapat banyak spot menarik yang bisa traveler pilih, sekaligus aman dari ombak besar dan nyaman buat bersantai sambil menikmati hamparan pasir putih
Berkemah di tempat ini cukup murah, hanya berkisar Rp 20.000 itu sudah termasuk biaya masuk pulau. Karena pulau ini masih dikelolah oleh perorangan, jadi uang masuk dapat dibayar kepada penunggu pulau. Ya, meski tidak berpenghuni tapi akhir akhir ini ada penjaga pulau yang bertugas menjaga, dan merawat pulau agar tetap bersih dan nyaman jika dikunjungi
Menikmati sunrise adalah aktivitas lainya yang bisa dinikmati. Bila hendak lebih asyik lagi, pastikan camp berada di sebelah timur pulau. Sehingga saat membuka pintu tenda, traveler langsung di sambut matahari pagi. Sementara itu untuk bisa menikmati sunset, traveler perlu membawa secangkir kopi ke pelabuhan. Disana akan lebih jelas terlihat bagaimana matahari tenggelam perlahan kedasar laut sembari menyeruput kopi hitam
Menikmati sunset
Oh ya, jangan lupa membawa peralatan pancing. Aktivitas memancing adalah paket yang tidak boleh terlewatkan bila berkunjung ke pulau Pemutusan. Aneka ikan dapat disaksikan langsung berenang hilir mudik dibawah permukaan air yang jernih. Dermaga adalah spot favorit yang banyak digunakan untuk memancing. Bila traveler beruntung mendapatkan ikannya, maka akan menjadi pelengkap menu makan malam yang lezat diatas bakaran api unggun.
Menjelang sore, traveler juga bisa berenang sepuasnya sambil snorkling. Penunggu pulau menyediakan alat snorkling yang bisa disewa seharga 20.000/hari. Dengan alat itu traveler bisa menikmati karang karang di sekitaran pulau. Begitupun dengan ikan, udang, lobster yang beraneka warna berenang disekitaran karang. Semua pemandangan itu akan mengahasilkan keindahan laut yang mempesona
Pesona pulau
Sebelum pulang, sempatkan untuk mengabadikan momen dalam bentuk foto di beberapa spot menarik. Salah satunya di puncak Bukit. Spot ini mampu memperlihtakan landscape panorama dari atas yang sangat memukau. Bahkan jika diperhatikan, pemandangan dari tempat ini seperti halnya keindahan yang bisa dinikmati di Raja Ampat
Perjalanan Menuju Pulau
View Laut dari puncak Pemutusan
Perjalanan menuju pulau Pemutusan dapat traveler mulai dari Kota Padang ke arah pantai Bungus selama satu jam melalu transportasi darat. Perjalanan selama satu jam tidak akan terasa lama karena banyak hal indah dan menarik yang bisa dilihat selama perjalanan. Sesampai di pantai Bungus, traveler harus menyewa kapal masyarakat sekitar.
Biasanya pemilik kapal mematok harga penyewaan perkapal, bukan berdasarkan jumlah orang. Perkapal dikenai harga berkisar Rp.250.000,- dan bisa dijemput sesuai perjanjian.
Selama perjalanan menuju pulau Pemutusan, traveler akan melewati banyak pulau pulau lainnya yang menjadi pemandangan tersendiri di tengah hamparan luas Samudera Hindia. Semua pulau itu seolah menjadi magnet tersendiri yang memunculkan rasa penasaran untuk mengunjunginya.
Biasanya pemilik kapal akan menawarkan pengunjung untuk mampir, namun jika hendak berlabuh dan berkeliling di sekitaran pantainya harus membayar ongkos tambahan sesuai kesepakatan. Sebelum sampai di pulau pamutusan akan terlihat pantai pagang yang juga membius mata dengan bentukannya yang menyerupai buaya. Perjalanan dari pantai Bungus ke Pulau Pamutusan memakan waktu sekitar 90 menit.
Fasilitas di Pulau Pemutusan
Perahu kapal yang bisa digunakan mengelilingi pulau
Bila tidak membawa tenda atau tidak tertarik berkemah, traveler bisa menginap di penginapan disebuah homestay sederhana. Untuk makan, penjaga pantai bisa membuatkan traveler makanan-makanan instan seperti mie atau lainnya.
Hanya saja harga makanan dipulau ini cukup mahal mengingat mobilitas untuk sampai juga terbilang jauh. Bila hendak hemat, bawalah peralatan masak sederhana beserta konsumsinya untuk kebutuhan traveler selama di pulau.
Nah, itulah gambaran singkat mengenai pulau Pemutusan. Meski tersembunyi, namun pesonanya tidak perlu diragukan lagi. Bila mau lebih menarik, ajaklah teman atau keluarga bermalam bersama di pulau ini
Pesona alam yang kerap dirindukan oleh para traveler saat mengelana di negeri khatulistiwa ini adalah gugusan pulau-pulaunya. Tak salah memang jika Indonesia dikatakan sebagai negara kepulauan dengan sejuta pesona.
Gunung Talamau adalah salah satu bukti kekayaan dan pesona alam Provinsi Sumatera Barat. Gunung ini memiliki pesona yang memukau dengan ciri khas yang unik.
Salah satu yang menjadi daya tarik dan berkesan kabupaten merangin adalah keindahan dan keberadaan air terjun nya. Air terjun memang memilki daya tarik sendiri.
